Sunday, July 9, 2023

Jagoan Senjata Anti-Tank Rudolf Bittner


Feldwebel Rudolf Bittner (18 Desember 1921 - 21 Januari 1945) dianugerahi Ritterkreuz des Eisernen Kreuzes pada tanggal 28 November 1942 sebagai Gefreiter dan Richtkanonier di 2.Kompanie / Panzerjäger-Abteilung 561. Medali tersebut diberikan sebagai penghargaan atas pencapaian yang diraihnya dalam pertempuran di Front Timur pada tanggal 9 September sebelumnya. Di hari itu, pasukan Soviet menembus pertahanan Jerman di dekat Uvarova, dan satu-satunya yang mampu menahan serbuan berbahaya itu adalah Bittner. Deskripsi rinci mengenai pergulatan yang kemudian terjadi tercantum dalam perintah khusus Panzerjäger-Abteilung 561 di awal bulan Desember 1942: "Pihak Rusia berusaha merubah kesuksesan awal serangan mereka menjadi sebuah terobosan strategis, dengan menambah kekuatan pasukan infanteri mereka dengan bantuan 5 buah tank KV-1 untuk melindungi bagian sampingnya. Serangan balasan Jerman yang mengarah mereka berhasil digagalkan. Di saat kritis inilah, seorang gunner dari senjata anti-tank pimpinan Unteroffizier Brill yang bernama Gefreiter Bittner bangkit untuk menjawab tantangan musuh. Dia mampu menghancurkan empat tank KV-1 dan merusak tank yang kelima, sehingga pihak Soviet mau tidak mau dipaksa untuk mundur kembali demi menambah kekuatan. Situasi ini memberi kesempatan untuk dimulainya serangan balasan Jerman yang diarahkan ke bagian samping musuh, yang kini tanpa perlindungan. Terobosan Rusia akhirnya berhasil dicegah. Tidak hanya itu, pasukan Jerman yang melakukan serangan balasan juga berhasil merebut sebuah posisi strategis yang ditinggalkan oleh tentara lawannya yang kabur kocar-kacir. Semua hal ini bisa terlaksana berkat kepahlawanan Gefreiter Bittner, yang berkali-kali merubah posisi senjatanya demi bisa melakukan tembakan secara efektif. Sebagai seorang gunner PaK (Panzerabwehrkanone, senjata anti-tank), dia sampai saat ini tercatat telah menghancurkan 23 buah tank musuh."

Sumber :
http://ritterkreuztraeger.blogspot.com/2023/07/bio-of-feldwebel-rudolf-bittner-1921.html

No comments:

Post a Comment